 |
| Sumber Gambar :http://balibesttravel.com/st_tour/kintamani-tour/ |
Melukat merupakan ritual yang sudah sangat akrab bagi masyarakat Bali. Melukat pasa umumnya dilakukan pada saat rerahinan penting, seperti Kajang Kliwon, Purnama-Tilem dan rerahinan lainnya. Di dalam sastra disebutkan betapa pentinganya melakukan ritual melukat seperti tersurat dalam Sarasamuscaya sloka 248 : Beginilah kurang baiknya orang yang tidak suka bersuci-suci, adapun orang yang begini prilakunya, tidak berpuasa hingga tiga hari, tidak bersuci dengan tirtha (air suci), tidak melakukan pemberian dana emas, dana ternak maka orang yang demikian dinamai orang yang paling miskin adanya.
Melukat sangat penting dilakukan agar aura negatif yang melekat pada tubuh fisik maupun rohani bisa bersih, suci lahir batin.
